Oktober 2015

Apakah anda pernah memasukkan flashdish ke komputer teman atau komputer selain milik anda? Berhati-hatilah, karena bisa saja ada virus yang masuk ke flashdish anda dan akan menyebar pada komputer saat membukanya dirumah.

Virus yang masuk belum tentu secara langsung menyembunyikan folder atau file anda. Karena dia akan membuat file yang berbentuk sama bahkan memberi nama yang sama pada anakan mereka. Tetapi bisa dilihat dengan kasap mata. Saya berikan beberapa trik yang saya tau.. hehe..

Gambar diatas adalah cara kerja virus yang suka menyembunyikan folder dan file anda. Folder asli akan di HIDDEN dan membuat folder maya agar anda mengklik, saat file itu dibuka, otomatis akan menginstal dan menyebarkan pada komputer anda. Ciri-ciri folder yang terjangkit adalah ada simbol shortcut(tanda panah pada pojok kiri bawah), lihat extension file anda, jika ada *.exe pada folder, berarti itu adalah virus karena folder tidak ada jenis file nya.

Jika tidak terlihat jenis file nya, anda dapat membuka nya, berikut langkah-langkah membuka file extention,

1. Buka My Computerdan klik Tools pada Toolbars kemudian pilih Folder Options... Berikut gambaran nya :





2. Kemudian akan muncul tampilan berikut :




Ikuti langkah nya, buka tab View kemudian hilangkan centang pada Hide extensions for known file types.
Untuk menampilkan folder yang tersembunyi, pilih Show hidden files and folders dan hilangkan centang padaHide protected operating system files Lalu klik OK.

Nah, sekarang lihat flashdish anda apakah folder-foldernya berisi extension?? Jika Ya, hati-hati kalau itu adalah virus, lihat juga folder lainnya apakah ada folder dengan nama yang sama? kalau ada, hapus folder yang berisi extensions. Sehingga tersisa folder yang tersembunyi saja.

Untuk menghilangkan atribut hidden pada folder-folder anda, berikut caranya.

Buka Start => Run. Ketik cmd kembudian OK.
Setelah tampil layar hitam, ketik drive flashdish misalkan flashdish saya adalah F, ketik F: kemudian Enter
setelah itu ikuti command berikut untuk menampilkan folder dan file, jika anda masih dalam keadaan membuka jendela flashdish, tutuplah dahulu saat proses ini.

Ketik : attrib -s -h *.* /s /d
tekan Enter




Proses akan berlangsung agak lama tergantung jumlah file yang ada didalam flashdish anda. Ketika telah muncul F:\> berarti proses telah selesai. Lihat pada flashdis, lihat foldernya apakah sudah kembali normal atau tidak??

Selamat mencoba !!

Apa Itu QR Code?

QR Code yang juga dikenal dengan istilah kode QR adalah kode batang 2 dimensi yang berhasil dikembangkan oleh Denso Wave, salah satu divisi Denso Corporation. Denso Corporation adalah salah satu perusahaan teknologi terkemuka asal Jepang. QR Code yang menjadi buah pemikiran Denso Wave ini mulai diperkenalkan secara umum pada tahun 1994.

Teknologi QR Code yang sekarang ini kita kenal memiliki bentuk persegi dengan sejumlah simbol acak pada bagian tengahnya yang menjadi identitas pembeda antara QR Code yang satu dengan QR Code lainnya.

Kata QR Code sendiri merupakan singkatan dari Quick Response Code yang berarti kode yang bisa menyampaikan informasi secara cepat dengan perolehan respons yang cepat pula. Bila barcode menyimpan kode informasi dengan cara baca horizontal, 


QR Code jauh lebih canggih karena mampu menyimpan informasi secara horizontal dan vertikal. Kecanggihan inilah yang membuat teknologi QR Code mampu menampung lebih banyak informasi dalam berbagai format dibandingkan dengan barcode.

Cara Menggunakan QR Code

QR Code bisa digunakan oleh smartphone yang memiliki teknologi pemindai QR Code dan sedang terhubung dengan jaringan GPRS atau Wi-fi. Cara membaca QR Code sangat mudah, yaitu tinggal menghidupkan fitur pemindai QR Code kemudian mengarahkan kamera smartphone pada QR Code yang akan diakses. 


Sementara untuk ponsel yang tidak memiliki fitur kamera, kita harus mengakses browser dan memasukkan 7 digit ID yang tertera pada bagian bawah QR Code.

Awal Penggunaan di Bidang Manufaktur

Pada awalnya, teknologi QR Code hanya digunakan di industri manufaktur untuk melacak bagian kendaraan secara rinci dan efektif. Jepang bukan hanya menjadi negara pencetus QR Code, tapi juga menjadi negara yang pertama kali menggunakan standarisasi QR Code. 


Huruf kanji yang menjadi bahasa utama di Jepang bisa ditampung dengan lebih leluasa dan praktis melalui implementasi teknologi QR Code pada ponsel. Bahkan kini penggunaan QR Code juga sudah menjadi standarisasi pengolahan data secara internasional.

Bukan hanya diaplikasikan pada hampir semua produk ponsel Jepang, QR Code juga menjadi salah satu sarana promosi produk bagi semua perusahaan-perusahaan Jepang. Sejumlah informasi penting terkait dengan profil perusahaan biasanya ditampung pada QR Code sehingga mudah diakses oleh masyarakat yang ingin mencari informasi mengenai hal tersebut.

Banyak sekali bentuk informasi yang bisa disimpan pada teknologi QR Code, misalnya hyperlink, nomor telepon, alamat dan URL, iklan, kartu nama, logo perusahaan, video klip dan berbagai format file lainnya. 


Salah satu contoh penggunaan QR Code untuk menyimpan video klip adalah penggunaan QR Code oleh sekelompok penyanyi Inggris bernama Pet Shop Boys pada tahun 2007. Pemindaian QR Code secara benar akan mengarahkan masyarakat ke situs resmi Pet Shop Boys.

Penggunaan QR Code di Indonesia

Penggunaan teknologi QR Code di Indonesia pertama kali diprakarsai oleh surat kabar harian Kompas. QR Code yang dimiliki Kompas kala itu memudahkan masyarakat untuk mengakses berita dari smartphone atau sekedar mengirimkan opini surat kabar langsung ke pihak redaksi.

Kini perkembangan QR Code di Indonesia sudah semakin canggih dan banyak digunakan oleh sejumlah media dan perusahaan. Hal ini juga didukung dengan teknologi smartphone yang mampu memindai QR Code dengan mudah.

Bagi kita yang setiap hari menggunakan smartphone, tentu rasanya sudah tidak asing lagi dengan teknologi QR Code tersebut. Wawasan kita kini semakin bertambah karena kita tahu bahwa QR Code bukan hanya bisa digunakan sebagai identitas aplikasi, namun juga dapat menjadi sarana promosi bisnis yang efektif, simpel dan modern.

DNS (Domain Name Server) adalah server yang digunakan untuk mengetahui IP Address suatu host lewat host name-nya. Dalam dunia internet, komputer berkomunikasi satu sama lain dengan mengenali IP Address-nya. Namun bagi manusia tidak mungkin menghafalkan IP address tersebut, manusia lebih mudah menghapalkan kata-kata seperti www.yahoo.com dan www.google.com. 

Fungsi utama dari sebuah server DNS adalah menerjemahkan nama-nama host (hostname) menjadi alamat IP atau sebaliknya sehingga nama sebuah host akan lebih mudah diingat oleh pengguna. Fungsi lain dari DNS adalah memberikan informasi tentang suatu host ke seluruh internet.

DNS dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu :

1. Primary name server adalah master DNS yang bertanggung jawab atas resolusi domain dan sub domain yang dikelolanya.

2. Secondary name server adalah server DNS server yang memperoleh data-data domain dan sub domain primary name server.


Kelebihan DNS :
1. Mudah, DNS sangat mudah kerana user tidak lagi disusahkan untuk mengingat IP address sebuah komputer, cukup host name.
2. Konsisten, IP address sebuah komputer boleh berubah, tapi host name tidak boleh berubah.
3. Simple, DNS server mudah untuk dikonfigurasikan (bagi admin).

Cara Membuat Kotak (Kolom) untuk Menyimpan Kode HTML/Javascript di Posting Blog

JIKA membuat posting untuk berbagi kode HTML/Javascript, maka sebaiknya menggunakan Kotak Kode HTML agar kode tersebut mudah dibedakan dengan teks tulisan.

Kotak Kode HTML ini juga bisa digunakan untuk highlight alinea atau membuat "kutipan" (quote).

Ini Kodenya:

<div style="border: 1px solid #ddd; padding: 10px; background-color: #f2f2f2; text-align: left;">
Kode Script Anda Di Sini
</div>

Penampakannya nanti akan seperti ini:

Kode Script Anda Di Sini

yang sudah diisi kode akan seperti ini

<div style="border: 1px solid #ddd; padding: 10px; background-color: #f2f2f2; text-align: left;">
Kode Script Anda Di Sini
</div>

Cara menggunakannya:
1. Klik Mode "HTML"
2. Copy & Paste kode tersebut
3. Klik Mode "Compose"
4. Masukkan kode HTML/JavaScript

CATATAN:
Sebaiknya kodenya disimpan atau disiapkan di Notepade untuk dicopas ke kotak kode tersebut. Good Luck!
Warna latar (background) #f2f2f2 dan warna border #ddd; bisa diubah sesuka hati. (Lihat Kode Warna HTML).

Cara Mengirim Sitemap / Peta Situs di Google Webmaster Tools. Apakah anda punya blog/website? Apakah blog anda dan seluruh postingan di blog anda ingin terindeks di Google Search? Jika iya, silahkan segera kirim sitemap / peta situs ke Google Webmaster Tools.

Seperti kita ketahui bersama bahwa Google merupakan search engine yang paling banyak di gunakan oleh internet user untuk mencari berbagai informasi di blog / website. Karena informasi yang di sajikan di Google lebih lengkap dan banyak di bandingkan search engine yang lain.


Tentu saja, apabila anda seorang blogger/webmaster, anda harus bisa menguasai teknik SEO. Tujuannya agar blog anda bisa muncul di halaman pertama Google, sehingga berpotensi mendatangkan ribuan pengunjung ke situs anda.

Nah, sebelum anda mengirim sitemap ke Google Webmaster Tools, blog anda harus sudah di daftarkan di Google Webmaster. Jika belum, silahkan pelajari selengkapnya tentang Cara Mendaftarkan Blog di Google Webmaster Tools. Apabila sudah terdaftar, silahkan segera kirim peta situs nya.

Cara Mengirim Sitemap / Peta Situs di Google Webmaster Tools

  • Silahkan kunjungi laman Google Webmaster
  • Klik tombol Masuklah ke Layanan Alat Webmaster
  • Silahkan log in dengan menggunakan username dan pasword anda
  • Silahkan klik url blog/website anda
  • Pilih menu Perayapan dan kemudian silahkan pilih sub menu Peta Situs / Sitemap
  • Silahkan klik tombol Tambahkan / Uji Peta Situs
  • Masukkan kode ke kolom yang di sediakan dan kemudian klik tombol Mengirim Peta Situs

Apabila anda pengguna Blogger/Blogspot, anda bisa memasukkan kode atom seperti di bawah ini:


atom.xml?redirect=false&amp;start-index=1&amp;max-results=500

Apabila anda pengguna WordPress, anda bisa memasukkan kode feed seperti dibawah ini:

feed/

Selamat!! Anda sudah berhasil mengirim Peta Situs Blog/Website anda di Google Webmaster Tools

Semoga cara di atas berhasil dan bermanfaat Trimakasih ...

Demikian informasi yang bisa saya sampaikan untuk anda tentang Cara Mengirim Sitemap / Peta Situs di Google Webmaster Tools. Semoga bisa bermanfaat untuk anda sekalian

Wireless networks have come a long way in the past 15 years. And yet, sustained WiFi speeds are still a vexing problem in a lot of situations. A number of things can come into play, such as the way your router is set up, whether there’s nearby interference, if you live in an apartment building or a separate house, and how far apart your devices are from the router. Fortunately, there’s always a way to fix slow transfer speeds.

If you’ve ever messed around with your WiFi router’s settings, you’ve probably seen the word channel. Most routers have the channel set to Auto, but I’m sure many of us have looked through that list of a dozen or so channels and wondered what they are, and more importantly, which of the channels are faster than the others. Well, it turns out some channels are indeed much faster — but that doesn’t mean you should go ahead and change them just yet. Read on to find out more about 802.11 channels, interference, and the massive difference between 2.4GHz and 5GHz WiFi.


Channels 1, 6, and 11

First of all, let’s talk about 2.4GHz, because as of the start of 2015, almost all WiFi installations still use the 2.4GHz band. 802.11ac, which debuted in 2013, is driving adoption of 5GHz — but thanks to backwards compatibility and dual-radio routers and devices, 2.4GHz will continue to reign for a while.



All of the versions of WiFi up to and including 802.11n (a, b, g, n) operate between the frequencies of 2400 and 2500MHz. These paltry 100MHz are separated into 14 channels of 20MHz each. As you’ve probably worked out, 14 lots of 20MHz is a lot more than 100MHz — and as a result, every 2.4GHz channel overlaps with at least two (but usually four) other channels (see diagram above). As you can probably imagine, using overlapping channels is bad — in fact, it’s the primary reason for awful throughput on your wireless network.

Fortunately, channels 1, 6, and 11 are spaced far enough apart that they don’t overlap. On a non-MIMO setup (i.e. 802.11 a, b, or g) you should always try to use channel 1, 6, or 11. If you use 802.11n with 20MHz channels, stick to channels 1, 6, and 11 — if you want to use 40MHz channels, be aware that the airwaves might be very congested, unless you live in a detached house in the middle of nowhere.

What channel should you use in a built-up area?



If you want maximum throughput and minimal interference, channels 1, 6, and 11 are your best choice — but depending on other wireless networks in your vicinity, one of those channels might be a much better choice than the others.

For example, if you’re using channel 1, but someone next door is annoyingly using channel 2, then your throughput will plummet. In that situation, you would have to change to channel 11 to completely avoid the interference (though 6 would be pretty good as well). It might be tempting to use a channel other than 1, 6, or 11 — but remember that you will then be the cause of interference (and everyone on 1, 6, and 11 will stomp on your throughput, anyway).

In an ideal world, you would talk to your neighbors and get every router to use channels 1, 6, or 11. Bear in mind that interior walls do a pretty good job of attenuating (weakening) a signal. If there’s a brick wall between you and a neighbor, you could probably both use channel 1 without interfering with each other. But if it’s a thin wall (or there’s lots of windows), you should use different channels.

There are tools that can help you find the clearest channel, such as Vistumbler, but it’s probably easier to just switch between channels 1, 6, and 11 until you find one that works well. (If you have two laptops, you can copy a file between them to test the throughput of each channel.)
But what about 5GHz?

Get ready for lots of antennas.

The great thing about 5GHz (802.11n and 802.11ac), because there’s much more free space at the higher frequencies, is that it offers 23 non-overlapping 20MHz channels!

It’s also worth pointing out that, starting with 802.11n, wireless technology in general is alot more advanced than the olden days of 802.11b and g. If you own a modern 802.11n router (i.e. if you bought a router in the last couple of years), it likely has some fancy hardware inside that chooses the right channel and modifies the output power to maximize throughput and minimize interference.

If you’re using the 5GHz band, and your walls aren’t paper-thin, then attenuation and the general lack of 5GHz devices should mean there’s very little interference in your apartment — possibly even allowing you to use the fatter 40, 80, and 160MHz channels if you feel like it.

Eventually, as everyone upgrades to newer hardware and moves towards 5GHz, picking the right channel will mostly become a thing of the past. There may still be some cases where it makes sense to fine-tune your router’s channel selection. But when you’re dealing with MIMO setups (up to eight in 802.11ac), it’s generally a better idea to let your router do its own thing. Eventually, of course, 5GHz will fill up as well — but hopefully by then, we’ll have worked out how to use even higher frequencies (60GHz WiGig) or entirely new antenna designs (pCells, infinite capacity vortex beams) to cope with our wireless networking demands.

Istilah fiber optik sudah sering kali berseliweran dalam kehidupan sehari-hari, apalagi perusahaan telekomunikasi terkemuka di Indonesia kini tengah mencanangkan program jaringan internet menggunakan fiber optik. 

Apa itu fiber optik dan mengapa penting untuk jaringan telekomunikasi? Fiber optik secara umum memiliki pengertian suatu jaringan kabel yang dibuat dengan menggunakan bahan serat kaca. 

Secara khusus, jika dihubungkan dengan dunia networking, fiber optik adalah kabel yang digunakan untuk media transmisi terarah (wireline) untuk kepentingan perpindahan arus data dalam jaringan komputer.

Karakter utama dari kabel fiber optik adalah bagian intinya terbuat dari serat kaca dengan beberapa lapisan yang masing-masing lapisan memiliki fungsi sendiri-sendiri. Selain inti, karakteristik fiber optik adalah terdapat insulator atau coating dengan berbagai macam warna dalam satu kabel. Untuk lebih jelasnya, berikut adalah komponen yang membentuk karakteristik kabel fiber optik atau serat optik:

Inti

Tergantung dari jenisnya, inti serat kaca pada kabel fiber optik memiliki diameter antara 2 μm – 50 μm. Semakin besar diameter inti atau core pada fiber optik, maka semakin baik pula kemampuan dan kualitas dari fiber optik.

Jaket atau cladding

Lapisan yang melindungi inti disebut dengan jaket atau cladding yang terbuat dari kaca. Diameter jaket ini berkisar antara 5 μm – 250 μm yang berfungsi sebagai pelindung inti sekaligus memancarkan cahaya dari luar kepada inti.

Mantel

Setelah cladding, lapisan selanjutnya adalah mantel atau coating yang tidak terbuat dari kaca melainkan terbuat dari plastik. Fungsi mantel adalah untuk melindungi kabel dari luar seperti lengkungan kabel atau kelembaban udara agar kabel tidak rusak. Untuk mempermudah penyusunan urutan core, diberikan warna yang berbeda-beda pada setiap mantel.

Strength member dan outer jacket

Lapisan terluar dari fiber optik ini merupakan lapisan pelindung pertama yang melindungi agar tidak terjadi kerusakan pada inti dari sebuah kabel fiber.

Fungsi fiber optik

Perkembangan teknologi yang semakin maju menuntut konektivitas atau networking yang terjamin kekuatannya agar tetap bisa mengikuti arus tanpa hambatan sepele. Maka dari itulah fiber optik ini banyak digunakan di perusahaan-perusahaan besar maupun instansi yang membutuhkan akses network yang kuat, cepat, dan stabil untuk menjaga kinerja perusahaan yang bergantung dengan struktur jaringan yang cepat dan mampu diandalkan. 

Dalam perkembangannya sekarang ini, jaringan dengan kabel fiber optik tidak hanya digunakan untuk jaringan menengah ke atas tapi sudah mulai diterapkan untuk jaringan tingkat ke bawah seperti rumah tangga.

Fungsi jaringan kabel fiber optik adalah untuk melindungi jaringan biasa seperti LAN (Local Area Network), WAN (Wide Area Network), atau MAN. Karena dibuat dari serat kaca dan dilindungi dengan lapisan kuat agar tidak mudah rusak, kabel fiber optik sangat baik untuk menjaga stabilitas jaringan di instansi atau perusahaan dengan gedung bertingkat, bahkan sudah banyak digunakan sebagai kabel jaringan bawah laut yang menjamin hubungan antara satu negara dengan negara lain.

Cara kerja fiber optik

Fiber optik memiliki cara kerjanya sendiri yang membedakannya dengan kabel twisted pair atau kabel coaxial. Kabel fiber optik dibuat dari serat kaca dan dilapisi dengan kaca bukan tanpa sebab karena kabel ini mengubah sinyal listrik menjadi gelombang cahaya dengan fungsi cermin di dalam kabel. 

Dengan kemampuan untuk mengkonversi sinyal listrik, maka fiber optik memiliki kelebihan untuk mengurangi efek terhadap gangguan gelombang frekuensi elektrik. Maka dari itu fiber optik sangat cocok digunakan untuk ditempatkan di area dengan gelombang elektrik tinggi.

Menggunakan gelombang cahaya yang dilakukan oleh fiber optik juga bisa mengirimkan informasi yang lebih banyak dan menyalurkannya ke jarak yang lebih jauh. dibandingkan dengan kabel yang menggunakan transmisi sinyal listrik. Hal ini dikarenakan cahaya yang memantul pada kabel fiber optik dipantulkan ke dalam jaringan kabel dan menghasilkan total internal reflection di mana cahaya dipantulka ke serat dengan sudut yang rendah. 

Dengan demikian penggunaan kabel fiber optik akan sangat menguntungkan bagi perusahaan atau instansi Anda, atau bahkan koneksi rumah jika Anda membutuhkan koneksi yang lebih stabil dan dapat diandalkan.

Unshielded Twisted Pair atau UTP adalah kabel sebagai media transmisi dalam jaringan Local Area Network atau LAN. Kabel UTP termasuk kabel yang tidak memiliki pelindung dan memiliki rangkaian kabel yang saling terpilin satu dengan lain. Keberadaan kabel UTP membuat antar jaringan komputer dapat terhubung melalui LAN. 

 Secara umum, kabel UTP terdiri dari delapan bagian, Empat buah kabel UTP terpilin menjadi satu dan sepasang kabel UTP lainnya dihubungkan untuk menerima dan mengirim antar jaringan komputer.

Kabel UTP sendiri telah memiliki spesifikasi khusus yaitu, EIA/TIA 568 untuk kabel UTP standar. Kabel UTP memiliki aturan pula dalam penyusunannya berdasarkan tipe yang ada. Sehingga kabel UTP pada akhirnya dapat difungsikan sebagai kabel dalam jaringan LAN.

Untuk tipe kabel UTP Straight Through Cable, aturan penyusunannya adalah ujung satu dengan ujung lain harus menggunakan spesifikasi yang sama. Tipe kabel UTP Straight Through Cable biasa digunakan untuk menghubungkan antara switch dan router, PC dan HUB, PC dan switch. Ada pula tipe kabel UTP Cross Over Cable, aturan penyusunannya adalah ujung yang satu dengan ujung lain harus menggunakan spesifikasi yang berbeda. 


Tipe kabel UTP Cross Over Cable biasa digunakan untuk menghubungkan antara router dan router, PC dan PC, HUB dan HUB, switch dan switch. Kemudian juga terdapat tipe kabel UTP Roll Over Cable, aturan penyusunannya adalah harus terhubung DB-9 Adapter dengan PC atau DB-25 Adapter dengan PC. 

Biasanya untuk kabel UTP tipe Roll Over Cable adalah pemasangan modem dengan console switch manageable atau dapat pula dengan console cisco router. Dari ketiga tipe tersebut, maka kabel UTP akan dapat menjalankan fungsinya sebagai berikut berdasarkan kategori dari kabel UTP.


1. Kabel UTP Sebagai Komunikasi Analog (Cat.1)

Keberadaan kabel UTP berdasarkan kategori 1 memiliki fungsi sebagai komunikasi analog. Komunikasi akan terhubung dengan kualitas kecepatan transfer yang terbilang paling rendah di antara kategori kabel UTP yang lain.

2. Kabel UTP Sebagai Komunikasi Suara Digital Serta Data (Cat.2)

Kabel UTP berdasarkan kategori 2 memiliki fungsi sebagai komunikasi suara digital serta penghubung transfer data.

3. Kabel UTP Sebagai Protocol (Cat.3)

Kabel UTP berdasarkan kategori 3 memiliki fungsi sebagai protocol. Asalkan terhubung dengan konfigurasi empat pasang dari kawat yang terpilin dan terlindung insulasi.

4.Kabel UTP Sebagai Pendukung Jaringan Internet (Cat.4)

Kabel UTP berdasarkan kategori 4 memiliki fungsi sebagai pendukung dari jaringan internet. Hubungan suara serta data pada kategori 4 terbilang lebih cepat sehingga lebih memungkinkan menjalankan fungsi pada jaringan internet.

5. Kabel UTP Sebagai Media Transmisi LAN (Cat.5e)

Kabel UTP berdasarkan kategori 5 memiliki fungsi sebagai kabel media transmisi LAN. Tanpa kabel UTP, jaringan LAN pada komputer tidak mampu terhubung dengan optimal. Kabel UTP membantu komputer untuk menyalurkan data dengan lebih mudah.

6. Kabel UTP Sebagai Kabel Jangka Panjang (Cat.6)

Kabel UTP berdasarkan kategori 6 memiliki fungsi sebagai kabel jangka panjang, beberapa produsen memberikan garansi bahwa kabel UTP Cat 6 bisa bertahan 15-20 tahun, lebih cepat dalam transfer suara maupun data dan dapat menjalankan fungsi yang tidak sebentar.

7. Kabel UTP Sebagai Kabel Transfer Tercepat (Cat.7)

Kabel UTP berdasarkan kategori 7 (beberapa produsen menyebut Cat.6e) memiliki fungsi sebagai kabel yang mampu melakukan transfer tercepat. Jelas karena kabel UTP kategori 7 memiliki kecepatan transfer sebesar 1.000 Mbps dan memiliki frekuensi sebesar 400 MHz.

Dalam sebuah perusahaan atau perkantoran yang memang memerlukan keberadaan komputer dalam jumlah banyak, kabel UTP sangat berguna. Kabel UTP sebagai kabel penghubung antara komputer yang satu dengan komputer yang lain memang terbilang efisien. Ketika sebuah perusahaan atau perkantoran memerlukan data dari beberapa komputer, maka kabel UTP akan mempermudah pekerjaan melalui hubungan media transmisi LAN. 

Beberapa perusahaan atau perkantoran juga lebih memilih menggunakan kabel UTP karena fungsinya yang efektif dan efisien sebagai penyalur dan penerima data, terlebih kabel UTP dibandrol dengan biaya yang ekonomis sehingga lebih dipilih untuk kabel penghubung LAN.

Ada tujuh kategori yang dimiliki oleh kabel UTP. Setiap kategori telah dijelaskan memiliki fungsi yang berbeda. Perbedaan tersebut berdasarkan dari kecepatan transfer. Kecepatan transfer yang berbeda dalam melakukan transmisi data. 

Untuk kategori kabel UTP satu (Cat.1) terbilang sebagai kategori yang memiliki kecepatan transfer terendah. Semakin tinggi kategorinya, maka kecepatan transfer akan semakin bertambah cepat.

Berbicara mengenai konektivitas dan berbagi jaringan, tidak lepas dengan suatu alat pembagi jaringan yang disebut dengan router. Alat ini sangat familiar terutama bagi rumah-rumah yang memasang koneksi internet di rumahnya, pasti ada router yang dipasang agar koneksi internet bisa dipakai di lebih dari satu device pada saat yang bersamaan. 

Secara teknis, router adalah alat yang mengirimkan paket data melalui sebuah jaringan atau internet ke tujuannya, melalui sebuah proses yang diberi nama routing, atau dalam Bahasa Indonesia disebut dengan penghalaan.

Fungsi router

Pada prinsipnya, router digunakan untuk menghubungkan dan meneruskan data antara dua atau lebih jaringan satu dengan jaringan lainnya. Saat ini router lebih dikenal sebagai alat untuk menghubungkan jaringan yang dipasang baik di perumahan, kantor, warnet, atau instansi lainnya untuk menghubungkan dengan internet. Router umumnya memiliki kemampuan untuk memblokir broadcast storm yang dapat memperlambat kinerja jaringan. 

Router sering disalahartikan dengan switch, namun kedua alat ini memiliki fungsi yang berbeda, yaitu pada router ia berfungsi sebagai penghubung jalan antara jalan jaringan satu dengan jalan jaringan lainnya. Sementara pada switch, ia berfungsi seperti jalanan yaitu mengumpulkan jaringan-jaringan yang ada ke dalam satu jaringan dan membentuk LAN (Local Action Network).

Jenis-jenis router

Ada banyak jenis-jenis router yang dibedakan menurut fungsi dan kegunaannya. Secara umum, router dibagi menjadi dua jenis, yaitu router statis, dan router dinamis. Selain kedua jenis router itu, ada lagi pembagian router berdasarkan bentuknya yaitu router aplikasi, router hardware, dan router komputer.

Router statis

Router statis atau static router adalah router yang memiliki kabel routing statis yang settingannya diatur oleh administrasi jaringan secara manual.

Router dinamis

Sedangkan router dinamis atau dynamic router adalah router yang memiliki dan membuat tabel routing yang lebih dinamis, dengan cara mendengarkan lalu lintas jaringan router lainnya atau dengan cara berhubungan dengan router lainnya.

Selain kedua jenis router di atas, router juga dapat dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu router aplikasi, router hardware, dan router komputer.

Router aplikasi

Router ini tidak memiliki bentuk fisik seperti router pada umumnya, namun berupa aplikasi yang bisa Anda install pada sistem operasi komputer. Aplikasi ini kemudian bisa menjadikan komputer yang diinstal bisa berfungsi layaknya sebuah router. Aplikasi router yang bisa Anda gunakan antara lain adalah WinGate, WinProxy, Winroute, Spygate, dan aplikasi lainnya.

Router hardware

Router ini adalah perangkat keras yang bentuknya seperti yang sudah familiar di masyrakat yang berfungsi untuk membagi IP address dan dapat digunakan untuk membagi koneksi internet di dalam suatu wilayah jangkauan yang biasanya disebut dengan hotspot area.

Router PC

Router ini adalah menyulap sebuah komputer untuk bisa berfungsi sebagai router, tetapi berbeda dengan router aplikasi yang menggunakan aplikasi untuk mengubah komputer menjadi router. Untuk menjadikan sebuah komputer sebagai router tidak dibutuhkan komputer dengan spesifikasi tinggi. 

Hanya dengan komputer dengan prosesor Pentium 2, hard drive 10 GB, ram 64, dan telah tersedia LAN card sudah bisa mengubah komputer menjadi router untuk membagi jaringan. Agar bisa berfungsi, komputer yang ingin dijadikan router harus diinstal dengan sistem operasi yang khusus untuk router. Saat ini sistem operasi atau OS yang populer digunakan untuk router adalah Mikrotik.

Apa itu routing?

Dijelaskan panjang lebar mengenai pengertian router dan fungsinya, routing sempat disebut beberapa kali. Sebenarnya apa itu routing? Secara bahasa, router berarti adalah alatnya, perangkat kerasnya, sementara routing adalah prosesnya. Routing adalah proses pengiriman data atau informasi dengan meneruskan paket daya yang dikirim dari jaringan satu ke jaringan lainnya. 


Dalam konsep jaringan, kita mengenal dengan istilah IP atau Internet Protocol yang merupakan alamat tertentu dari sebuah jaringan. Pada proses routing inilah paket data yang dikirimkan diterima oleh jaringan dengan suatu alamat IP tertentu.

Menurut cara pengiriman datanya, routing dibagi menjadi dua yaitu routing langsung dan routing tidak langsung. Routing langsung adalah routing dengan cara mengirimkan data dari satu alamat IP ke alamat IP lainnya tanpa melalui sebuah host. Misalnya sebuah komputer dengan alamat IP A ingin mengirimkan data ke alamat IP B maka datanya akan langsung dikirim. 


Sedangkan untuk routing tidak langsung, data yang dikirimkan harus melewati host lain seperti misalnya data yang dikirimkan oleh alamat IP A ke alamat IP B harus melewati IP C terlebih dahulu sebelum disampaikan ke alamat IP B.

Dalam bidang elektronika, antena merupakan transformator atau saluran transmisi dengan gelombang ruang bebas maupun sebaliknya. Saat ini antena telah menjadi salah satu elemen penting yang wajib ada dalam sebuah TV, radio, radar, dan berbagai alat komunikasi lainnya yang memanfaatkan sinyal. Antena merupakan bagian vital dari sebuah pemancar atau sebagai penerima yang bertugas menyalurkan sinyal radio ke udara.

Antena hadir dalam berbagai macam bentuk sesuai dengan frekuensi dan pola penyebaran sinyal. Secara efektif panjang antena merupakan panjang gelombang frekuensi radio yang dipancarkan oleh antena tersebut. Saat ini antena setengah gelombang cukup populer digunakan karena mudah dibuat dandapat memancarkan gelombang secara efektif. 


Antena sendiri berfungsi untuk mengubah sinyal listrik menjadi sinyal elektromagnetik kemudian meradiasikannya. Namun antenna juga dapat menerima sinyal elektromagnetik dan mengubahnya menjadi sinyal listrik.

Antena Wifi juga mempunyai fungsi yang sama dengan antena pada umumnya. Secara spesifik, antena ini bertugas untuk menerima dan menyalurkan sinyal WiFi sehingga perangkat laptop maupun gadget lainnya dapat menerima sinyal tersebut. Antena WiFi terdiri dari beberapa macam di antaranya adalah sebagai berikut.

Antena Grid



Antena WiFi jenis ini mempunyai bentuk seperti jaring. Cakupan antena grid hanya searah sehingga antena jenis ini biasanya dilengkapi dengan pasangan antena yang dipasang di tempat lain atau antena pemancar sinyal. Antena tersebut diarahkan ke antena pemancar sehingga sinyal yang diterima akan lebih kuat. Fungsi antena grid adalah menerima dan mengirim sinyal data melalui system gelombang radio 2,4 MHz.

Antena Omni



Antena WiFi yang satu ini memiliki bentuk menyerupai tongkat namun lebih kecil. Antena ini mempunyai cakupan yang lebih luas daripada antena Grid. Cakupan antena ini menyebar ke semua arah dan membentuk seperti semacam lingkaran. Jenis antena ini biasanya digunakan pada jaringan WAN dengan tipe konfigurasi Point to Multi Point atau P2MP. 

Antena Omni berfungsi untuk melayani cakupan area yang luas tetapi dengan jangkauan yang pendek. Dengan jangkauan area yang luas, kemungkinan di area ini juga akan terkumpul sinyal lain yang tidak diinginkan. Jenis antena ini sangat cocok digunakan untuk system koneksi point to multipoint atau koneksi hotspot.

Antena Sectoral



Jenis antena ini hampir sama dengan antena omni. Antena ini mampu menampung hingga 5 klien. Biasanya antena sektoral dipasang secara horizontal maupun tegak lurus.

Antena Yagi



Antena Yagi mempunyai bentuk menyerupai ikan teri. Sama seperti antenna grid, antena ini juga mempunyai cakupan yang searah. Perbedaan utama dari antena Yagi dengan Grid adalah antena ini cukup jarang digunakan dalam jaringan. Biasanya antenna ini akan diarahkan ke pemancar. Antena ini terdiri dari 3 bagian, meliputi driven, reflector, dan director. 

Driven merupakan titik catu dari kabel antena. Panjang fisik driven biasanya adalah setengah panjang gelombang frekuensi radio yang diterima atau dipancarkan. Reflektor merupakan bagian belakang antena yang digunakan untuk memantulkan sinyal. Panjang fisik reflector biasanya lebih panjang dari driven. Sedangkan director merupakan bagian pengarah antenna. Bagian ini ukurannya lebih pendek dari driven.

Antena PVC



Dinamai dengan Antena PVC karena antenna ini bahannya terbuat dari pipa PVC yang kemudian dilapisi dengan aluminium foil. Sebenarnya desain antenna ini merupakan pengembangan dari antena kaleng yang sering berkarat bila dipasang di area outdoor. Keunggulan antena ini adalah tahan cuaca, tidak berkarat, dan mudah pemasangannya. Namun antena ini biasanya hanya digunakan untuk jarak dekat yaitu 200 – 300 m saja.

Antena 8 Quad



Antena ini termasuk jenis antena sektoral. Pasalnya pola radiasi antena berada satu arah dengan sudut arah yang lebar. Antena 8 Quad cocok untuk antenna access point di mana klien berada di area tertentu.

WajanBolic



Antena ini dinamai dengan Wajan Bolic karena antena ini hampir sama dengan antena parabolic. Antena ini cukup sederhana karena bahan untuk parabolic disc menggunakan wajan atau alat dapur yang sering digunakan untuk memasak. Antena Wajan Bolic berfungsi untuk memperkuat sinyal nirkabel dari hotspot yang karena lokasinya terlalu jauh sulit diterima oleh USB Wireless Adapter jika hanya langsung terhubung dengan laptop atau PC.

Perkembangan teknologi komunikasi memang terus maju dan membuat semua orang terpacu untuk memilih yang terbaik. Semua jenis perkembangan ini digunakan untuk mendukung pemakaian data tanpa perantara, sistem jaringan lembut dan tidak membutuhkan kabel, serta kecepatan yang bisa mendukung pemakaian. Salah satunya adalah perkembangan teknologi WiFi yang sudah banyak digunakan untuk berbagai bidang. 

WiFi adalah sebuah teknologi jaringan yang bekerja dengan memanfaatkan teknologi Wireless dan bisa bekerja pada dua jenis spectrum frekuensi yang berbeda yaitu 2.4 GHz dan 5.8 GHz. Dua jenis frekuensi ini tentu memiliki sistem kerja yang berbeda dan bisa dioperasikan dalam dua kondisi yang berbeda.

Perbedaan Frekuensi 2.4GHz dan 5.8GHz

Frekuensi 2.4 GHZ memiliki beberapa ciri yang sangat jelas terlihat yaitu bekerja dengan 3 chanel tanpa overlapping, standar wireless adalah B, G dan N, jangkauan jaringan yang lebih luas, dan tingkat gangguan yang lebih tinggi. Sementara itu frekuensi 5.8GHz memiliki sekitar 23 channle non over lapping, dengan standar jaringan A, N dan AC, jangkauan yang lebih kecil dan gangguan yang lebih sedikit dibandingkan dengan frekuensi 2.4GHz.


Kecepatan Jaringan Frekuensi 2.4GHz dan 5.8GHz

Pada dasarnya standar GHz sama sekali tidak memberikan pengukuran yang jelas untuk kecepatan maksimum yang bisa didapatkan dari jaringan nirkabel. Sebuah perangkat nirkabel yang bekerja untuk frekuensi 5.8 GHz juga bisa mencapai kecepatan data hingga 54 Mbps, kecepatan ini juga bekerja untuk frekuensi 2.4 GHz. Namun kedua frekuensi ini juga harus diatur sesuai dengan tingkat pemakaian pada lingkungan khusus.


Tingkat Gangguan

Tingkat Gangguan dari frekuensi 5.8 GHz memang lebih kecil dibandingkan dengan tingkat gangguan yang sering muncul pada frekuensi 2.4 GHz. Hal ini bisa terjadi karena ada beberapa perangkat elektronik dan komunikasi lain yang memang memakai tingkat frekuensi 2.4 GHz. Frekuensi 2.4 GHz juga bisa ditemukan untuk jaringan telepon, microwave, komputer dan perangkat lain. Jadi pemakai WiFi dengan frekuensi 2.4 GHz harus berusaha untuk mengurangi beberapa gangguan lingkungan yang terjadi karena tabrakan jaringan.


Jangkauan Jaringan

Jangkauan untuk 5.8 GHz memang lebih pendek dibandingkan dengan jangkauan yang bekerja untuk frekuensi 2.4 GHz. Untuk memilih jaringan yang akan dipakai tentu Anda harus memilih daya jangkauan yang diinginkan. Hukumnya adalah semakin tinggi frekuensi maka daya jangkauan akan lebih kecil.


Tingkat Pemakaian

Pemakaian frekuensi 2.4 GHz dan 5.8 Ghz harus disesuaikan dengan daya pemakaian yang diinginkan. Beberapa tujuan yang paling sesuai untuk 2.4 GHz adalah untuk akses internet sederhana seperti pencarian data, browsing dan penggunakan email saja karena beberapa aplikasi ini memang tidak banyak mengambil bandwith dan bisa bekerja dengan baik meskipun memiliki daya jangkau jarak yang lebih luas. 

Namun jika Anda ingin memakai jaringan untuk keperluan yang lebih khusus dan membutuhkan tingkat keamanan khusus maka bisa memilih frekuensi 5.8 GHz yang memiliki daya jangkau jarak yang lebih pendek.

Keuntungan dan Kerugian Frekuensi 2.4 GHz

Keuntungan dari pemakaian frekuensi 2.4 GHz adalah memiliki toleransi pemakaian dan gangguan yang lebih kecil jika dibandingkan dengan frekuensi 5.8 GHz, sesuai untuk pemakaian beberapa perangkat yang membutuhkan WiFi standar seperti untuk pemakaian WiFi pada ponsel, laptop, dan kamera. Anda juga tidak membutuhkan lisensi untuk memakai frekuensi ini jadi lebih hemat dan mudah.

Sementara itu kerugian dari pemakaian frekuensi 2.4 GHz adalah jumlah channel yang lebih kecil hanya tiga saja, frekuensi ini lebih banyak gangguan dan pemakai yang lebih banyak.


Keuntungan dan Kelemahan Frekuensi 5.8 GHz

Beberapa keuntungan dari pemakaian frekuensi 5.8 GHz adalah gain antena yang lebih tinggi sehingga dapat mentransfer data lebih tinggi dibandingkan dengan 2.4 GHz dan mudah untuk ditangani, ukuran zona Fresnel yang lebih kecil dibandingkan dengan frekuensi 2.4 GHz, serta kecil kemungkinan untuk mendapatkan gangguan dari berbagai perangkat elektronik dan komunikasi lain. 

Namun frekuensi 5.8 GHz juga memiliki beberapa kelemahan seperti tidak bisa terkena gangguan dan hambatan karena daya jangkauan jaringan yang lebih pendek dibandingkan dengan frekuensi 2.4 GHz. Jadi pemakaian 5.8 GHz harus sama sekali tidak terkena halangan seperti dinding, lokasi dan pohon tinggi.

Bagaimana cara menggunakan WhatsApp Web?

Untuk memberikan pengalaman berkomunikasi yang lebih kaya bagi Anda, WhatsApp kini dapat diakses dari telepon dan komputer Anda. WhatsApp Web adalah ekstensi berbasis komputer dari akun WhatsApp pada telepon Anda. 


Pesan yang dikirim dan diterima sepenuhnya disinkronisasikan antara telepon dan 
komputer Anda, dan Anda dapat melihat semua pesan tersebut pada kedua perangkat ini. Semua tindakan yang Anda ambil di telepon Anda akan diterapkan juga di WhatsApp Web, dan sebaliknya. Pada saat ini, WhatsApp Web hanya tersedia untuk telepon Android, iPhone 8.1+, Windows Phone 8.0 and 8.1, Nokia S60, Nokia S40 EVO, BlackBerry, dan BlackBerry10 saja.

WhatsApp Web bukanlah sebuah akun WhatsApp lain. Ketika Anda menggunakan WhatsApp pada komputer dan telepon Anda, Anda mengakses akun yang sama dengan dua perangkat.

Persyaratan minimum yang harus dipenuhi untuk dapat menikmati WhatsApp Web


Anda harus memiliki sebuah akun WhatsApp aktif pada telepon Anda.

Anda harus memiliki koneksi internet stabil baik pada telepon maupun komputer Anda.

Anda harus menggunakan versi terbaru Chrome, Firefox, Opera, atau Safari sebagai browser/peramban pada komputer Anda.

Untuk mulai menggunakan WhatsApp Web

  • Kunjungi web.whatsapp.com pada komputer Anda.
  • Buka WhatsApp pada telepon Anda.
  • Pada Android, Nokia S60, dan Windows Phone: kunjungi Menu > WhatsApp Web.
  • Pada iPhone: kunjungi Pengaturan > WhatsApp Web.
  • Pada BlackBerry: kunjungi Chatting > Menu > WhatsApp Web.
  • Pada BlackBerry 10: gesek ke bawah dari bagian atas layar > WhatsApp Web.
  • Pada Nokia S40: gesek ke atas dari bagian bawah layar > WhatsApp Web.
  • Pindai kode QR yang ditampilkan di layar komputer Anda dengan menggunakan telepon Anda.

Dari telepon Anda, kunjungi WhatsApp Web untuk melihat komputer aktif atau untuk keluar dari sebuah sesi aktif WhatsApp Web.


Catatan: Untuk menghindari biaya ekstra karena penggunaan data pada telepon Anda, kami merekomendasikan Anda untuk selalu terhubung ke jaringan Wi-Fi saat menggunakan WhatsApp Web.


Diluar komponen-komponen yang sudah kita sebut sebelumnya, ada pula perangkat keras komputer dengan fungsi-fungsi tambahan yang tidak semua sistem komputer memilikinya:

10. Uninterruptable Power Supply (UPS)

Sering disebut juga sebagai baterai cadangan, fungsi utama UPS adalah menyimpan dan menyediakan cadangan listrik yang akan digunakan ketika sumber listrik utama padam. Selain sebagai cadangan listrik, kebanyakan UPS juga berfungsi sebagai “stabilizer” yang mengatur aliran listrik agar sesuai dengan yang dibutuhkan.

11. Printer dan Scanner

Printer berfungsi sebagai alat output cetak dari dokumen elektronik baik bentuk teks maupun grafis. Pada komputer rumahan biasanya menggunakan kertas sebagai media cetaknya. Sedangkan fungsi scanner adalah kebalikan dari printer yaitu memindai input data dari luar komputer ke dalam bentuk elektronik yang dapat diolah secara digital.


12. Speaker

Fungsi dari speaker adalah sebagai alat output suara yang dihasilkan dari komputer. Selain speaker, sering juga kita temukan orang yang menggunakan headphone/headset sebagai alat output suara.


13. Sound Card (Kartu suara)

Fungsinya sebagai penghubung antara komputer dan alat output audio seperti speaker

14. Modem

Alat ini berfungsi untuk menghubungkan komputer ke internet


15. LAN Card

Fungsinya sebagai penghubung komputer dalam suatu jaringan.

Demikianlah sudah diterangkan gambaran umum mengenai perangkat keras komputer dan beragam fungsinya. Untuk penjelasan lebih dalam satu-persatu tentang komponen-komponen ini silahkan lihat Index Artikel. Semoga bermanfaat untuk anda semua.


5. Hard Disk Drive(HDD)


Hard-disk berfungsi sebagai tempat penyimpanan data utama dalam sebuah sistem komputer. Sistem Operasi , aplikasi, dan dokumen-dokumen disimpan pada hard-disk ini. Pada PC terbaru, ada juga perangkat keras baru yang bernama Solid State Drive (SSD). Fungsinya sama seperti hard-disk, namun menawarkan kecepatan transfer data yang lebih cepat.

6. Optical Disc Drive


Optical drive biasa juga dikenal dengan nama CD Drive, DVD Drive atau ODD. Fungsi dari perangkat ini adalah untuk membaca dan juga menyimpan data dari dan ke media cakram optik seperti CD , DVD, atau Blu-Ray Disc.

7. Power Supply Unit (PSU)


Power Supply berfungsi sebagai pengkonversi dan penyalur energi listrik dari outlet sumber (misalnya listrik PLN) ke bentuk energi listrik yang dapat digunakan untuk menjalankan komponen komputer yang berada di dalam casing. Biasanya, PSU ini diletakkan di bagian belakang casing.

Selain dari perangkat keras komputer yang terdapat di dalam casing, ada juga komponen-komponen yang umum kita lihat diluar casing:

8. Monitor


Disebut juga screen atau display. Fungsi dari layar monitor adalah untuk menampilkan video dan informasi grafis yang dihasilkan dari komputer melalui alat yang disebut kartu grafis (VGA Card). Monitor ini bentuk fisiknya hampir sama dengan televisi , hanya saja televisi biasanya mampu menampilkan informasi grafis dengan ukuran resolusi yang lebih tinggi.

9. Keyboard dan Mouse


Keyboard dan mouse berfungsi sebagai alat input untuk memasukkan perintah teks, karakter, atau menggerakkan objek pada antarmuka grafis untuk diproses oleh komputer. Ukuran dan bentuk dari kedua alat ini cukup beragam, namun fungsinya sama saja.

Perangkat keras komputer (computer hardware) adalah komponen-komponen fisik bersifat dapat dilihat, diraba, dan berbentuk nyata yang membentuk satu kesatuan sistem Personal Computer (PC).

Fungsi dari perangkat-perangkat ini sangat beragam, diantaranya sebagai alat input, alat output, perangkat pemroses data, dan juga sebagai alat tambahan/asesoris dengan beragam fungsi tambahan yang tidak selalu ada di semua sistem PC.

Biasanya perangkat-perangkat ini dirakit, sebagian besar dimasukkan ke dalam sebuah casing komputer dan sebagian lain berada di luar casing.

Macam-macam Perangkat Keras Komputer diantaranya:

1. Motherboard (papan utama)
Motherboard/mainboard adalah komponen utama yang membangun sebuah komputer. Berbentuk papan persegi dengan slot-slot untuk memasukkan komponen-komponen lain. Fungsinya untuk menghubungkan seluruh komponen PC. Perangkat keras komputerlain semuanya melekat langsung pada slot motherboard atau setidaknya terhubung menggunakan kabel.

2. Central Processing Unit (CPU)

Biasa juga kita kenal sebagai “processor” atau “otak” dari komputer. Fungsi dari CPU ini adalah memproses dan mengolah semua kalkulasi dan perintah-perintah yang membuat komputer dapat dioperasikan. Karena panas yang dihasilkannya, CPU selalu dilengkapi dengan kipas dan juga heat sink untuk mengurangi suhunya. Pada jenis-jenis CPU terbaru, sudah dilengkapi pula dengan Graphic Processing Unit (GPU) yang terintegrasi ke dalam CPU, sebagai pengolah data-data grafis.

3. Random Access Memory (RAM)
RAM berfungsi sebagai tempat transit data sementara untuk operasi-operasi yang tengah dijalankan oleh CPU. RAM bersifat volatile, artinya perangkat ini tidak meyimpan data secara permanen, hanya untuk operasi yang dibutuhkan saja. Kapasitas RAM pada PC yang sering kita temukan cukup beragam , mulai dari 256 MB (MegaBytes) – 16 GB (GigaBytes)

4. Video Graphic Array (VGA)

VGA card atau kartu grafis berfungsi sebagai penghubung yang memungkinkan pengiriman data-data grafis antara PC dan perangkat display seperti monitor atau proyektor. Sebagian besar komputer memiliki VGA yang terpisah sebagai kartu ekspansi yang dipasang pada slot motherboard. Namun ada juga komputer yang mempunyai VGA terintegrasi pada motherboard atau pada CPU-nya.



Sejarah Mikrotik

Mikrotik adalah perusahaan kecil berkantor pusat di Latvia, bersebelahan dengan Rusia, pembentukannya diprakarsai oleh John Trully dan Arnis Riekstins. John Trully yang berkebangsaan Amerika Serikat berimigrasi ke Latvia dan berjumpa Arnis yang sarjana Fisika dan Mekanika di sekitar tahun 1995. 


Tahun 1996 John dan Arnis mulai me-routing dunia (visi Mikrotik adalah me-routing seluruh dunia). Mulai dengan sistem Linux dan MS DOS yang dikombinasikan dengan teknologi Wireless LAN (W-LAN) Aeronet berkecepatan 2Mbps di Moldova, tetangga Latvia, baru kemudian melayani lima pelanggannya di Latvia, 

karena ambisi mereka adalah membuat satu peranti lunak router yang handal dan disebarkan ke seluruh dunia. Ini agak kontradiksi dengan informasi yang ada di web Mikrotik, bahwa mereka mempunyai 600 titik (pelanggan) wireless dan terbesar di dunia.

Prinsip dasar mereka bukan membuat Wireless ISP (WISP), tapi membuat program router yang handal dan dapat dijalankan di seluruh dunia. Latvia hanya merupakan “tempat eksperimen” John dan Arnis, karena saat ini mereka sudah membantu negara-negara lain termasuk Srilanka yang melayani sekitar empat ratusan pelanggannya.


MikroTik RouterOS™ adalah sistem operasi dan perangkat lunak yang dapat digunakan untuk menjadikan komputer menjadi router network yang handal, mencakup berbagai fitur yang dibuat untuk IP network dan jaringan wireless, cocok digunakan oleh ISP, provider hotspot, & warnet..

Kenapa Menggunakan Mikrotik?

Seperti penjelasan di atas, mikrotik merupakan router yang handal, yang mampu memberikan kelebihan pada sistem jaringan kita, karma dengan menggunakan mikrotik maka jaringan kita akan lebih stabil. 


Belakangan ini banyak usaha warnet yang menggunakan mikrotik sebagai routernya, dan hasilnya mereka merasa puas dengan apa yang diberikan mikrotik. Terlebih kemajuan dunia wireless yang menyajikan berbagai macam pelayanan mulai melirik benda yang satu ini. Berbagai fitur ditawarkan pada mikrotik diantaranya :


  • Firewall dan NAT
  • Routing – Static routing
  • Data Rate Management
  • Hotspot
  • Point-to-Point tunneling protocols
  • Simple tunnels
  • IPsec
  • Web proxy
  • Caching DNS client
  • DHCP
  • Universal Client
  • VRRP
  • UPnP
  • NTP
  • Monitoring/Accounting
  • SNMP
  • M3P
  • MNDP
  • Tools

Kemampuan yang di tawarkan oleh mikrotik sebagai router yang handal hampir tidak bisa di percaya, dari mulai management bandwidth, data user, bahkan mikrotik mampu menggabungkan 2 line Speedy atau lebih kedalam satu router (load balance) yang pastinya akan mempercepat koneksi Internet kita, dan halaman web login yang mengagumkan.

Mikrotik bukanlah perangkat lunak yang gratis jika kamu ingin memanfaatkannya secara penuh, dibutuhkan lisensi dari MikroTikls untuk dapat menggunakanya alias berbayar. Mikrotik dikenal dengan istilah Level pada lisensinya. Tersedia mulai dari Level 0 kemudian 1, 3 hingga 6, 


untuk Level 1 adalah versi Demo Mikrotik dapat digunakan secara gratis dengan fungsi-fungsi yang sangat terbatas. Tentunya setiap level memilki kemampuan yang berbeda-beda sesuai dengan harganya, Level 6 adalah level tertinggi dengan fungsi yang paling lengkap. Secara singkat dapat digambarkan jelaskan sebagai berikut:

Level 0 (gratis); tidak membutuhkan lisensi untuk menggunakannya dan penggunaan fitur hanya dibatasi selama 24 jam setelah instalasi dilakukan.


Level 1 (demo); pada level ini kamu dapat menggunakannya sbg fungsi routing standar saja dengan 1 pengaturan serta tidak memiliki limitasi waktu untuk menggunakannya.


Level 3; sudah mencakup level 1 ditambah dengan kemampuan untuk menajemen segala perangkat keras yang berbasiskan Kartu Jaringan atau Ethernet dan pengelolan perangkat wireless tipe klien.


Level 4; sudah mencakup level 1 dan 3 ditambah dengan kemampuan untuk mengelola perangkat wireless tipe akses poin.


Level 5; mencakup level 1, 3 dan 4 ditambah dengan kemampuan mengelola jumlah pengguna hotspot yang lebih banyak.


Level 6; mencakup semua level dan tidak memiliki limitasi apapun.Jika kamu ingin sekedar untuk mencoba-coba silakan gunakan Level 1 sebagai awal. Sedangkan untuk kamu yang ingin menggunakan seluruh fitur dari Mikrotik maka mau tidak mau kamu harus membeli lisensinya.

Saat membeli licensi juga harus diperhitungkan dulu fungsinya untuk apa,kalau buat usaha sekelas SOHO cukup level 4, namun jika untuk sekolahan misalnya baru perlu yang level 6. Intinya tergantung kebutuhan.


Merasa baterai atau ruang penyimpanan di ponsel Android cepat habis? Biang keroknya mungkin salah satu (atau beberapa) dari 10 aplikasi dalam daftar ini.


Daftar yang bersangkutan disusun oleh AVG. Firma keamanan tersebut mengungkap aplikasi apa saja yang paling rakus daya baterai dan penyimpanan di smartphone Android.


Riset AVG yang menguji 200 juta ponsel Android itu menunjukkan aplikasi Facebook sebagai salah satu yang rakus daya baterai, sementara aplikasi browser Chrome dari Google ternyata juga boros tempat penyimpanan.



Menurut AVG, seperti dikutip KompasTekno dari ZDNet, Senin (26/10/2015), aplikasi yang paling banyak memakan daya baterai yang berjalan saat perangkat Android menyala (Start-up), adalah Facebook, Google Play Services, dan Facebook Page Managers. 

Aplikasi lain yang paling banyak memakan daya baterai adalah BBM, Instagram, Facebook messenger, dan aplikasi chatting Samsung ChatOn. 


Sementara dalam kategori aplikasi yang dijalankan oleh pengguna sendiri, Snapchat berada di posisi pertama untuk urusan rakus daya. Menyusl kemudian aplikasi belanja Amazon UK, Spotify, dan LINE.


Samsung WatchOn (video), Netflix, dan Clean Master ternyata juga termasuk dalam kategori aplikasi yang boros baterai menurut AVG, sebagaimana bisa dilihat dalam tabel di bawah.


Dalam hal aplikasi yang boros tempat penyimpanan saat start-up, AVG menyebut Facebook, Instagram, Facebook Page Managers, dan Google Play Services di dalamnya.


Selain itu masih ada Skype, Google Search, words with Friends, Tango, dan We Chat.
Sementara aplikasi yang boros tempat penyimpanan yang dijalankan oleh user sendiri adalah Spotify Music, diikuti kemudian oleh Chrome, Aillis, Line, SoundCloud, TripAdvisor, dan Snapchat.


AVG melakukan pengujian itu dengan menggunakan aplikasi AVG Cleaner dan AVG antivirus untuk Android.


Sumber : Kompas Tekno


Sebagai administrator jaringan yang baik kita perlu ada nya sebuah firewall dalam memblokir sebuah situs, dimana pada suatu ketika, kita diminta untuk blokir website disebuah instansi dengan tujuan, agar karyawan tidak membuka facebook dalam waktu jam kerja. 

Langsung saja, kita amati blokir website HTTP/HTTPS difacebook melalui fitur layer7 di mikrotik.


/ip firewall layer7-protocol

add name=fesbuk regexp="^.+(facebook.com)"

/ip firewall filter

add action=reject chain=forward comment="Blok Facebook di Layer7" disabled=no \
layer7-protocol=fesbuk protocol=tcp reject-with=icmp-port-unreachable


Credit to : https://www.facebook.com/belajar.jaringan
Semoga Bermanfaat


Mungkin selama ini kita lebih familiar dengan direktory OS Windows. Kali ini saya akan memberikan sebuah catatan mengenai apa saja kegunaan dari partisi di linux.

/boot = partisi boot digunakan untuk menyimpan file boot loader dan semua images dari kernel. Besar partisi untuk boot biasanya mempunyai nilai minimum 100MB.

/usr = partisi ini harus diberi ukuran yang cukup besar, karena akan menyimpan semua file binari dari linux yang diinstall.

/home = partisi ini untuk menyimpan data-data dari host. beri ukuran untuk partisi sesuai kebutuhan. Bila linux yang diinstall nantinya akan digunakan oleh 10 user misalnya, jika setiap user diberi alokasi kapasitas penyimpanan sebesar 100MB, maka beri saja partisi home ini sebesar 100x10=1000MB atau 1 giga.

/chroot = partisi ini digunakan untuk menyimpan komponen dari chroot. Partisi ini biasanya dibuat pada linux yang akan digunakan sebagai DNS server.

/cache = ini adalah partisi untuk menyimpan cache dari proxy server, misalnya squid. Jika linux tidak digunakan sebagai proxy server, bisa diabaikan.

/var = partisi ini untuk menyimpan log file system. menyimpan semua perubahan yang terjadi pada sistem saat sistem berjalan normal.

/swap = swap adalah virtual memory dari sistem operasi linux. Biasanya pengguna linux memberi ukuran 2 kali jumlah memory RAM untuk partisi ini.

/tmp = partisi ini digunakan untuk menyimpan file temporary.

/root = ini adalah partisi untuk menyimpan instalasi file dari linux.


Virus komputer adalah sebuah program nakal yang sengaja dibuat oleh pihak yang tidak bertanggung jawab dengan berbagai tujuan yang sering dijadikan alasan bagi si pembuat. Virus pada komputer sering kali meresahkan berbagai pengguna komputer.

Virus yang terdapat di dalam sebuah komputer memiliki kemampuan untuk membelah diri menjadi jumlah yang berlipat ganda, dengan cara ini virus dapat terus menyebar hingga ke seluruh bagian komputer. Ada virus yang hanya menyebabkan gangguan kecil, namun banyak pula virus yang dapat menyebabkan kerusakan yang sangat fatal bagi komputer.

Ada beberapa jenis virus komputer yang perlu kita ketahui untuk dapat meningkatkan kewaspadaan kita. Jenis virus dapat digolongkan menurut jenis file yang diinfeksi, jenis kerusakan, skala kerusakan dan lainnya, berikut adalah sebagianjenis virus komputer yang dapat menambah pengetahuan kita;


Jenis-Jenis Virus Komputer

Memory Resident Virus
Virus ini pada umumnya bersembunyi dalam sebuah RAM. Akibat yang ditimbulkan oleh virus ini adalah file atau program dapat mengalami kerusakan saat dibuka, ditutup, digandakan, maupun diubah namanya. Apabila setiap kali OS berjalan maka virus ini akan otomatis aktif dengan sendirinya.

Jenis virus ini bersembunyi dalam RAM dan tinggal di sana bahkan setelah kode berbahaya dijalankan. Contoh virus ini adalah Randex, CMJ, Meve dan lain-lain. Untuk meminimalisir serangan virus ini adalah dengan menginstall antivirus.

Overwrite Viruses
File jenis ini dapat menimbulkan informasi yang terdapat dalam file yang terinfeksi akan berubah isinya tanpa berubah ukuran file yang terinfeksi. Dengan kata lain virus ini akan menghapus informasi yang terdapat dalam sebuah file yang terinfeksi oleh virus yang satu ini.

Contoh virusnya adalah; Way, Trivial.88.D, Trj.Reboot dan sebagainya. Salah satunya cara untuk dapat mengatasi virus ini adalah dengan menghapus data yang telah terinfeksi oleh virus ini. Virus jenis ini menghapus informasi dalam file yang terinfeksi.

Multipartite Virus
Virus ini bersembunyi di dalam sebuah memori pada komputer dan kemudian akan menginfeksi harddisk. Virus ini dapat menyebar dengan melalui berbagai cara tergantung pada sistem operasi yang terpasang pada komputer dan adanya file tertentu.

Contoh dari virus ini adalah tequila, flip, invader dan sebagainya. Cara mengatasi virus sejenis ini adalah dengan membersihkan sektor boot dan juga disk untuk membersihkan virus ini. Setelah dirasa aman maka kita dapat mengembalikan data yang terdapat di dalamnya.

Worms
Worms merupakan program yang sangat mirip dengan virus, memiliki kemampuan untuk menyebabkan berbagai efek negatif dalam sebuah sistem komputer. Meskipun begitu mirip dengan file pada umunya namun keberadaan virus worms dapat terdeteksi dan diatasi dengan software antivirus.

Virus worms pada umunya menyebar melalui jaringan komputer. Mereka tidak menginfeksi maupun merusak suatu file, namun mereka dapat berkembang biak dengan sangat cepat sehingga menyebabkan keruntuhan jaringan secara menyeluruh.

Contoh dari virus ini adalah Lovgate.F, Trile.C, Mapson , dan masih banyak kawan lainnya. Cara proteksi dari virus ini adalah dengan menginstal antivirus terbaru.

Trojans
Trojan atau Trojan horse adalah sebuah kode berbahaya yang tidak terlihat seperti sebuah virus, tidak memproduksi maupun tidak menginfeksi. Namun trojan adalah sebuah virus yang menyamar sebagai aplikasi yang nampak berguna tetapi sebenarnya sangatlah merugikan. Cara proteksi adalah menggunakan antivirus.

Selain itu, masih terdapat banyak jenis virus komputer yang memiliki potensi untuk menginfeksi dan merusak sebuah data pada komputer. Oleh karena itu maka kita harus melindungi dari bahaya virus dengan cara menginstall perangkat lunak antivirus yang bermutu tinggi dan tentunya adalah software yang asli.

Selain itu kita juga dapat mencegah terjangkitnya serangan virus dengan cara jangan sembarangan mengunduh data dari berbagai situs yang menyediakan pelayanan download secara gratis. Semoga bermanfaat.

MKRdezign

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.
Javascript DisablePlease Enable Javascript To See All Widget